Makan Durian Saat Hamil, Aman atau Berbahaya?

 



Makan Durian Waktu Hamil, Aman atau Beresiko? Ada mitos yang mengatakan jika makan durian waktu hamil bisa mencelakakan situasi janin. Asumsi ini membuat beberapa ibu hamil yang suka atau sedang ngidam durian jadi sangsi untuk makan durian. Jadi, sebetulnya amankah untuk ibu hamil untuk makan durian?


Kecuali nanas, durian cukup sering kali dikatakan sebagai buah yang pantang dikonsumsi waktu hamil. Ada yang berasumsi jika makan durian waktu hamil dapat menyebabkan permasalahan di kehamilan, seperti keguguran, perdarahan vagina, sampai cacat lahir di janin.


Tetapi, Bunda seharusnya jangan terima mitos itu mentah-mentah. Yok, kita cari info bukti mengenai makan durian waktu hamil.


Kandung Gizi Di Buah Durian Durian (Durio zibethinus) adalah buah tropis yang banyak hidup di daerah Asia Tenggara, termasuk juga Indonesia. Beberapa orang kemungkinan tidak senang dengan durian, tetapi cukup banyak juga orang yang suka konsumsi buah yang manis serta bau ciri khas ini.


situs judi online Bri 24 jam terpercaya Rasa manis serta wewangian yang unik dari durian berawal dari kandung lemak, gula, sulfur, serta alkohol yang terdapat dalam durian. Dalam 100 gr durian terdapat seputar 150 kalori serta 3,5 gr serat dan bermacam nutrisi, misalnya:


5–5,5 gr lemak


25– 27 gr karbohidrat


1,3–1,5 gr protein


400 mg kalium


19–20 mg vitamin C


Disamping itu, durian kaya flavonoid yang berbentuk anti-oksidan, vitamin B, folat, kalsium, fosfor, magnesium, zat besi, zinc, serta tembaga. Kandung gizinya ini bagus untuk ibu hamil.


Bukti Mengenai Dampak Konsumsi Durian Waktu Hamil Tidak seperti mitos yang beredar banyak, durian malah dapat memberikan faedah untuk ibu hamil karena kandung nutrisinya. Disamping itu, selama ini belumlah ada studi ilmiah yang menunjukkan jika durian beresiko untuk ibu hamil atau janin.


Di bawah ini ialah beberapa faedah makan durian untuk ibu hamil:


1. Memberi energi tambahan Ibu hamil kemungkinan semakin lebih gampang capek, terutama bila harus kerjakan beberapa kegiatan serta pekerjaan. Nah, Bumil dapat berusaha untuk makan durian, sebab kandung karbohidrat, gula, serta kalori dalam durian bisa menambahkan energi yang diperlukan oleh badan.


2. Menambahkan konsumsi folat Buah durian memiliki kandungan folat yang lumayan tinggi. Nutrisi ini adalah salah satunya tipe nutrisi yang perlu untuk ibu hamil serta janin sebab bisa mendukung pembangunan saraf, otak, serta tulang belakang janin, dan menahan berlangsungnya cacat bawaan lahir di bayi.


Disamping itu, folat berperanan dalam membuahkan sel darah merah, hingga ibu hamil dapat tercegah dari anemia atau kurang darah.


3. Jaga cholesterol selalu konstan Beberapa orang sering kali memandang jika durian ialah buah yang kaya kandung cholesterol. Walau sebenarnya, asumsi ini salah. Walau memiliki kandungan lemak yang lumayan tinggi, tipe lemak yang ada di durian bukan cholesterol.


Cholesterol cuman didapat dari lemak hewani, hingga tidak ada di lemak nabati yang diantaranya ialah durian. Disamping itu, sebab kandung seratnya yang tinggi, durian malah dipandang bisa menahan kenaikan cholesterol.


4. Jaga kandungan gula darah selalu konstan Buah durian termasuk juga buah dengan index glikemik rendah. Ini berarti, buah durian tidak cepat tingkatkan kandungan gula pada darah. Beberapa periset menyangka, ini sebab kandung serat, lemak, kalium, serta anti-oksidan dalam durian yang tinggi.


Meskipun begitu, Bumil perlu tetap batasi konsumsi durian supaya tidak terlalu berlebih. Ini karena buah durian banyak terkandung gula serta karbohidrat. Bumil kemungkinan seharusnya konsultasi sama dokter lebih dulu sebelumnya makan durian bila mempunyai situasi spesifik, seperti diabetes gestasional.


Simpulannya, makan durian waktu hamil tidak beresiko, seandainya jumlah durian yang dimakan tidak terlalu berlebih apabila situasi ibu hamil serta janinnya sehat. Disamping itu, untuk memenuhi keperluan nutrisi waktu hamil, Bumil dianjurkan untuk jalani skema makan bergizi imbang.


Tetapi, buah durian kemungkinan perlu dijauhi atau dikurangi konsumsinya bila ibu hamil mempunyai situasi spesifik, seperti diabetes, tekanan darah tinggi, preeklamsia, atau obesitas. Buah durian perlu dijauhi jika membuat ibu hamil sering kali mual serta muntah atau jadi parah morning sickness.


Kecuali mitos pantangan makan durian waktu hamil, masihlah banyak mitos sekitar kehamilan yang lain yang dipercayai sampai sekarang. Supaya bisa jalani kehamilan dengan tenang, sebaiknya Bumil tidak mempercayai mitos yang berkembang sebelumnya cari tahu kenyataannya.


Bila Bumil mempunyai pertanyaan atau kecemasan sekitar kehamilan atau masih sangsi dengan dampak makan durian waktu hamil, jangan sangsi untuk menanyakan langsung ke dokter kandung.

Postingan populer dari blog ini

Market allotments are actually solid, consisting of some at the 99% degree (Indonesia, Thailand, Philippines, significantly

Electrical phenomena have been studied since antiquity

Of the 52 parts Ukrainians got rid of coming from the Iranian Shahed-136 drone